Kepercayaan
KEPERCAYAAN
Oleh: Laila Ermina
Kunci dalam menjalin hubungan adalah kejujuran, itu yang dikatakan salah seorang teman pada saya. Saya bertanya, kenapa kejujuran adalah kuncinya? Karena menurut teman saya ini, kejujuranlah yang akan membuat jalinan hubungan menjadi awet dan menjadi saling terbuka. Hmmm,,, saya berfikir sesaat. Seandainya kejujuran tidak disertai dengan Kepercayaan, apakah kejujuran itu masih berlaku? Kejujuran dapat terjalin itu disebabkan adanya Kepercayaan yang dibangun terlebih dahulu.
Salah satu contoh pasangan suami isteri yang melakukan konsultasi pada saya. Pasangan suami isteri ini sudah menikah 15 tahun, isteri sangat percaya sekali pada suaminya, hingga si suami mengkhianatinya dan masih banyak lagi kebohongan yang dilakukan oleh suami, namun isteri tetap percaya. Hingga suatu saat terbongkar semua kebohongan suami, runtuh sudah kepercayaan isteri. Mulai saat itu isteri tidak pernah lagi percaya pada suami, isteri merasa dibohongi, dikhianati, dan dikecewakan, karena kepercayaan yang diberikan pada suami sangat besar.
Setelah kejadian itu suami merasa sangat bersalah dan tidak mau mengulangi kesalahannya yang dulu, suami berubah dan memperbaiki diri. Beberapa tahun berlalu, kemudian,,,, suami sudah berusaha jujur pada isterinya, apapun yang dilakukannya, dia selalu memberitahu isteri. Namun yang terjadi, isteri malah tidak percaya pada suaminya, padahal suami sudah mengatakan yang sejujur-jujurnya. Isteri tetap saja tidak percaya.
Walaupun suami sudah berubah dan tidak mengulangi kesalahannya lagi, namun tetap saja sulit untuk mempercayainya karena isteri merasa dilukai. Isteri mengatakan pada saya waktu itu, jika dia percaya pada suami, namun yang terjadi tetap saja menjadi khawatir dan cemas, kalau-kalau suami membohongi dirinya lagi. Setelah saya melakukan terapi pada isteri, maka kepercayaannya kembali lagi pada suami dan akhirnya kejujuran dari suami dipercaya oleh isteri tanpa merasa khawatir lagi.
Dari kasus diatas, saya menarik kesimpulan, Kejujuran tidak ada artinya jika tidak ada KEPERCAYAAN. Nah sekarang bagaimana menurut anda?
Salam