41 Raport Merah Orangtua
KESALAHAN ORANGTUA 31 (TIGA PULUH SATU)
MEMBERI HUKUMAN SAAT ORANGTUA MARAH
Saat emosi kita sedang memuncak dan saat bersamaan anak kita berulah yang membuat kita menjadi marah. Dan pada saat itu kita dengan mudahnya memberikan sanksi atau hukuman pada anak. Sanksi dan hukuman yang diberikan saat emosi kita memuncak biasanya berupa hukuman fisik. Kita tahu kalau itu bisa berakibat buruk pada anak nantinya. Namun saat emosi kita memuncak, kesadaran atas hal itu pudar alias hilang dari benak kita.
BAGAIMANA DAMPAKNYA BAGI ANAK?
Kita pasti tahu bahwa saat emosi dan amarah kita sedang tinggi maka keputusan dan tindakan kita pada anak apapun itu yang keluar dari mulut kita yang berupa kalimat maupun hukuman PASTI cenderung menyakiti dan tidak akan pernah membuat anak kita menjadi lebih baik. Malah sebaliknya akan berakibat fatal pada anak, fatal yang dimaksud yaitu akan menjadikan anak kita sakit hati dan mendendam karena tidak bisa melupakan kejadian tersebut.
APA YANG SEBAIKNYA DILAKUKAN AYAH/BUNDA?
Apabila kita sedang berada di keadaan seperti itu dimana emosi dan kemarahan memuncak maka cepatlah kita menjauh dan menghindar buat ketemu anak, kita bisa masuk ke kamar atau mandi untuk meredam emosi kita. Memang tidak mudah untuk meredam emosi dan amarah yang memuncak begitu saja, sehingga sebenarnya kita harus memiliki teknik-teknik yang tepat dan jitu untuk mengatasi emosi kita dengan cepat dan efektif. Untuk itu kenapa Anda harus belajar teknik-teknik tersebut di pelatihan yang diselenggarakan Bening Psikologi.
Ingat prinsip dari pemberian hukuman adalah untuk mendidik bukan untuk menyakiti, hal ini perlu di catat di setiap diri dari orang tua yang memiliki anak.
Halaman Selanjutnya Kesalahan Orangtua 32 (tiga puluh dua)
Phobia, masih bingung menentukan jurusan, sakit hati, trauma, dihantui masa lalu, cemas, khawatir, sakit tak kunjung sembuh, dll. Konsultasikan di klinik Psikologi Bening
