FamilyParenting

41 Raport Merah Orangtua

Bagikan Ini :
KESALAHAN ORANGTUA 5 (LIMA)

FOKUS PADA HAL-HAL YANG NEGATIF

Kita sebagai orangtua kerap kali mengeluh atas sikap dan perilaku anak-anak kita yang negatif, misalnya anak-anak kita yang kerap kali bertengkar alias ga akur, atau anak-anak kita yang sering malas belajar dan sebagainya. Biasanya saat kita sebagai orang tua melihat perilaku seperti itu coba melerai atau memisah keributan itu dengan memarahi anak-anak kita yang sering bertengkar atau memarahi anak kita yang tidak suka belajar tersebut.  Namun tatkala suatu ketika kita melihat anak kita belajar atau akur saat bermain kita sebagai orangtua cuma diam saja. Anda sebagai orangtua mustinya bicara saat mereka telah melakukan hal yang benar sesuai dengan apa yang Anda inginkan. Bagi Anda menganggap menyapa saat sesuatu itu sudah baik ga penting, namun perlu Anda ingat hal itu penting dan sangat berarti bagi anak-anak Anda.

BAGAIMANA DAMPAKNYA BAGI ANAK?

Dengan Anda diam setelah melihat anak-anak Anda telah baik dan sesuai dengan keinginan Anda, maka jangan kaget jika suatu ketika anak-anak Anda kembali bertengkar atau tidak mau belajar lagi. Karena mereka berfikir dengan bertengkar atau berbuat gaduh atau tidak belajar maka anak-anak mendapatkan perhatian Anda meski perhatian itu bentuknya dengan mereka dimarahi. Dengan Anda sebagai orangtua mendiamkan mereka karena mereka sudah baik atau sudah berperilaku manis, membuat mereka tidak mengetahui kalau itu membuat Anda senang.

APA YANG SEBAIKNYA DILAKUKAN AYAH/BUNDA?

Anda sebagai orangtua mustinya memberikan apresiasi pada apa yang telah dilakukan anak-anak Anda yang sudah akur atau yang sudah mau belajar dengan jalan memberikan pujian setiap kali Anda melihat mereka akur saat bermain atau saat melihat mereka belajar.

Kalimat pujian pun harus dengan tepat “Nak Ayah/Bunda seneng banget lihat kalian akur mainnya”, atau “Wah….Anak Ayah/Bunda giat banget belajar nih, pasti kalau giat belajarnya seperti ini terus udah pasti akan dapat nilai yang bagus, Ayah/Bunda jadi seneng dan tambah sayang banget sama kamu”. (Lalu peluk atau elus kepala atau bahunya, tungguin sejenak mereka dengan ekpresi wajah yang senang lalu boleh Anda tinggalkan mereka, jangan ngomong trus klepat pergi, nanti anak Anda menganggap Anda tidak tulus).

Halaman Selanjutnya Kesalahan Orangtua 6 (enam)

bening psikologi
Bagikan Ini :

Bening Psikologi

Phobia, masih bingung menentukan jurusan, sakit hati, trauma, dihantui masa lalu, cemas, khawatir, sakit tak kunjung sembuh, dll. Konsultasikan di klinik Psikologi Bening

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!